5 Ciri-Ciri Keluar Mani / Sperma (Laki-Laki atau Wanita)-Secara Umum, cairan
yang keluar dari kemaluan manusia ada 3; mani, madzi dan wadzi. Dari semua macam
cairan ini hanya mani yang mewajibkan mandi besar namun tidak najis. Berbeda dengan
kedua cairan yang lainnya; madzi dan wadzi yang tidak mewajibkan mandi, namun
kedua cairan ini najis.
Terkadang kita
tidak bisa membedakan air mani dan madzi. Kita bingung ketika tiba-tiba melihat
cairan keluar dari kemaulan kita. Apakah ini mani sehingga mengharuskan kita
mandi besa, ataukah cuman madzi atau wadzi yang cukup kita bersihkan dengan air
suci tanpa harus mandi? Masalah ini tidak lebih disebabkan karena kita tidak tau ciri-ciri mani / sperma
itu sendiri. agar tidak bingung dan bisa membedakan, simak ciri berikut ini:
Ciri-Ciri Mani Laki-Laki
Dalam kitab
Nihayatul Muhtaj, imam ramli menjelasakan bahwa mani dapat kita ketahui atau
kita pastikan dengan beberapa ciri di bawah ini:
1. Tadaffuq
(keluarnya melonjak-lonjak, Muncrat)
2. Taladdzudz
(keluarnya berasa nikmat)
3. Bau tepung
4. Seperti
adonan/pasta saat basah
5. Seperti putih
telur saat kering.
Jika salah satu
ciri saja di atas terpenuhi maka ia dihukumi mani, alias bukan madzi atau
wadzi. Namun , jika semua ciri di atas
tidak terpenuhi maka jelas cairan itu bukan
mani. Sebab, tidak ada cairan selain mani memiliki ciri ciri di atas.
وَيُعْرَفُ ) الْمَنِيُّ ( بِتَدَفُّقِهِ ) وَهُوَ
خُرُوجُهُ بِدَفَعَاتٍ ، قَالَ تَعَالَى { مِنْ مَاءٍ دَافِقٍ } ( أَوْ لَذَّةٍ ) بِالْمُعْجَمَةِ
( بِخُرُوجِهِ ) أَيْ وُجْدَانِهَا وَإِنْ لَمْ يَتَدَفَّقْ لِقِلَّتِهِ وَيَلْزَمُهُ
فُتُورُ الذَّكَرِ وَانْكِسَارُ الشَّهْوَةِ غَالِبًا ( أَوْ رِيحُ عَجِينٍ ) وَطَلْعِ
نَخْلٍ ( رَطْبًا وَبَيَاضَ بَيْضٍ جَافًّا ) وَإِنْ لَمْ يَتَدَفَّقْ وَيُلْتَذَّ
بِهِ كَأَنْ خَرَجَ مَا بَقِيَ مِنْهُ بَعْدَ الْغُسْلِ فَأَيُّ صِفَةٍ مِنْ الثَّلَاثِ
وُجِدَتْ كَفَتْ إذْ لَا يُوجَدُ شَيْءٌ مِنْهَا فِي غَيْرِهِ ، وَقَوْلُهُ رَطْبًا
وَجَافًّا حَالَانِ مِنْ الْمَنِيِّ لَا مِنْ الْعَجِينِ وَبَيَاضِ الْبَيْضِ ، وَلَا
أَثَرَ لِثَخَانَةٍ أَوْ بَيَاضٍ فِي مَنِيِّ الرَّجُلِ وَلَا ضِدَّ ذَلِكَ فِي مَنِيِّ
الْمَرْأَةِ ( فَإِنْ فَقَدَتْ الصِّفَاتِ ) أَيْ الْخَوَاصِّ الْمَذْكُورَةِ ( فَلَا
غُسْلَ ) لِأَنَّهُ لَيْسَ بِمَنِيٍّ
Adapun ciri-ciri
mania atau sperma wanita hampir sama dengan ciri di atas. Imam Nawawi dalam Syarh
shahih muslim menyebutkan :
وأما مني المرأة فهو أصفر رقيق وقد يبيض لفضل قوتها،
وله خاصيتان يعرف بهما، إحداهما: أن رائحته كرائحة مني الرجل. والثانية: التلذذ بخروجه،
وفتور شهوتها عقب خروجه. انتهى
“Mani perempuan berwarna kuning
encer dan terkadang menjadi putih karena sebab bertambah kekuatan (syahwat)
wanita tersebut. Mani wanita memiliki dua ciri khas yang diketahui dengan salah
satu dari keduanya. Yang pertama berbau seperti mani orang laki-laki. Kedua,
terasa nikmat dan akan membuat badan terasa lemas.
kalau
disimpulkan ciri mani wanita ada 4 sebagai berikut:
1. Keluar dengan syahwat dan terasa
nikmat. Artinya seorang wanita merasakan kelezatan saat mani keluar.
2. Terasa lemas setelah mani
keluar.
3. Memiliki bau seperti mayang
pohon kurma atau adonan tepung.
4. Warnanya kuning encer. Pada
sebagian wanita warnanya putih
Sumber:
1. Nihayatul Muhtaj
2. Syarh Shahih Muslim
EmoticonEmoticon